bintangtimurnews.com
Menjelang Hari Ulang Tahun (HUT) ke-79 Republik Indonesia, Yayasan Wage Rudolf (WR) Soepratman mengklarifikasi beberapa fakta penting terkait sejarah kehidupan WR Soepratman, pencipta lagu kebangsaan Indonesia Raya. Indraputra Hutabarat, yang menjabat sebagai anggota Yayasan WR Soepratman Bidang Hubungan Masyarakat, menyampaikan bahwa selama ini banyak informasi yang simpang siur mengenai tanggal lahir, tempat lahir, status agama, dan silsilah keluarga WR Soepratman.
“Dalam rangka meluruskan sejarah, kami ingin menyampaikan kebenaran tentang beberapa hal penting yang sering disalahpahami, seperti tanggal dan tempat lahir serta status agama WR Soepratman,” ungkap Indraputra saat ditemui di Jakarta Barat, Rabu (14/7/2024).
Indraputra mengungkapkan bahwa WR Soepratman sebenarnya lahir pada 9 Maret 1903 di Jatinegara, bukan 19 Maret 1903 di Purworejo sebagaimana sering disebutkan. Informasi ini didasarkan pada kesaksian langsung dari Roekijem Soepratijah, kakak tertua WR Soepratman, yang turut menyaksikan kelahiran adiknya di Jatinegara.
Selain itu, Indraputra menegaskan bahwa WR Soepratman tidak pernah menikah dan tidak memiliki keturunan. Mengenai agama, WR Soepratman dipastikan beragama Islam dan dimakamkan dengan cara Islam, meskipun ia menggunakan nama ‘Rudolf’ untuk keperluan pendidikan di sekolah Belanda pada masa itu.
“WR Soepratman beragama Islam hingga akhir hayatnya, dan pemakaman beliau dilakukan secara Islam, dihadiri oleh kakaknya, Roekijem,” pungkas Indraputra.